Ada beberapa institusi yang mengelola kualitaas dari suatu
web, missalnya w3c, iepf, icann.
1.
W3C (World Wide Web Consortium)
W3C didirikan
pada 20 Oktober 1994 oleh tim Berners-Lee di Massachusetts Institue of
Technology (MIT). W3C ini bekerja sama dengan komunitas global untuk membuat
standar internasional dalam client dan server yang memungkinkan terjadi
komunikasi dua arah secara online antara penyedia layanan dan pencari manfaat
layanan tersebut melalui internet.
W3C memberikan regualasi untuk menentukan
standar kode dari berbagai macam penyedia jasa dalam pembangunan teknologi yang
berhubungan dengan web seperti HTML dan XML. Tujuan W3C adalah membuat web yang
dapat diakses oleh semua user terlepas dai batasan budaya, pendidikan, lokasi,
keadaan lingkungan, keahlian dan psikologi sosial.
Misi
W3C adalah untuk memimpin World Wide Web secara maksimal dengan mengembangkan
protokol dan panduan yang memastikan pertumbuhan jangka panjang dari Web.
Karena
Web begitu penting (meliputi segala aspek), tidak ada satu organisasipun yang
dapat berdiri sendiri mengembangkan setiap bagian teknologi itu, W3C memberikan
suatu wadah untuk bisa mengembangkan secara bersama. Perusahaan anggota utama
dari organisasi itu adalah :IBM,Microsoft, America Online, Apple, Adobe
Macromedia, SunMicrosystems selain anggota-anggota tersebut masih banyak lagi
lembaga-lembaga baik pemerintahan maupun swasta yang turut andil dalam
perkembangan W3C.
2. IETF(Internet
Engineering Task Force)
Internet
Engineering Task Force (disingkat IETF), merupakan sebuah organisasi yang
menjaring banyak pihak (baik itu individual ataupun organisasional) yang
tertarik dalam pengembangan jaringan komputer dan Internet. Organisasi ini
diatur oleh IESG (Internet Engineering Steering Group), dan diberi tugas untuk
mempelajari masalah-masalah teknik yang terjadi dalam jaringan komputer dan
Internet, dan kemudian mengusulkan solusi dari masalah tersebut kepada IAB
(Internet Architecture Board). Pekerjaan IETF dilakukan oleh banyak kelompok
kerja (disebut sebagai Working Groups) yang berkonsentrasi di satu bagian topik
saja, seperti halnya keamanan, routing, dan lainnya. IETF merupakan pihak yang
mempublikasikan spesifikasi yang membuat standar protokol TCP/IP.
Misi
dari IETF :
Misi
dari IETF adalah untuk membuat pekerjaan Internet yang lebih baik dengan
menghasilkan kualitas tinggi, dokumen teknis yang relevan yang mempengaruhi
cara orang desain, penggunaan, dan mengelola Internet.
IETF
menjalankan misi ini dengan prinsip-prinsip utama :
Open
Prosses : setiap orang yang tertarik dapat berpartisipasi dalam pekerjaan itu,
tahu apa yang sedang diputuskan, dan memberikan suaranya sesuai dengan masalah
yand ada. Bagian dari prinsip ini adalah komitmen kami untuk membuat
dokumen-dokumen kami, WG mailing list kami, daftar kehadiran kita, dan menit
pertemuan kami tersedia untuk umum di Internet.
Technical
competence : isu-isu di mana dokumen IETF menghasilkan isu-isu mana IETF
memiliki kompetensi yang diperlukan untuk berbicara kepada mereka, dan bahwa
IETF bersedia untuk mendengarkan masukan secara teknis kompeten dari sumber
manapun. Kompetensi teknis juga berarti bahwa kita mengharapkan output IETF
harus dirancang untuk suara prinsip teknik jaringan - ini juga sering disebut
sebagai "kualitas rekayasa".
Volunteer
Core :peserta dan kepemimpinan kami adalah orang-orang yang datang ke IETF
karena mereka ingin melakukan pekerjaan yang sesuai dengan misi IETF tentang
"membuat Internet yang lebih baik".
Rough consensus and running code : Kami membuat standar berdasarkan pertimbangan rekayasa gabungan peserta kami dan pengalaman nyata dunia kita dalam menerapkan dan menggunakan spesifikasi kami.
Protocol ownership : ketika IETF mengambil kepemilikan sebuah protokol atau fungsi, ia menerima tanggung jawab untuk semua aspek dari protokol, meskipun beberapa aspek mungkin jarang atau tidak pernah terlihat di Internet. Sebaliknya, ketika IETF tidak bertanggung jawab atas sebuah protokol atau fungsi, tidak mencoba untuk mengontrol lebih dari itu.
Rough consensus and running code : Kami membuat standar berdasarkan pertimbangan rekayasa gabungan peserta kami dan pengalaman nyata dunia kita dalam menerapkan dan menggunakan spesifikasi kami.
Protocol ownership : ketika IETF mengambil kepemilikan sebuah protokol atau fungsi, ia menerima tanggung jawab untuk semua aspek dari protokol, meskipun beberapa aspek mungkin jarang atau tidak pernah terlihat di Internet. Sebaliknya, ketika IETF tidak bertanggung jawab atas sebuah protokol atau fungsi, tidak mencoba untuk mengontrol lebih dari itu.
3. ICANN
IANA sendiri meliputi
Sumber:
ICANN adalah singkatan dari Internet Corporation for
Assigned Names and Numbers, adalah organisasi nirlaba yang didirikan pada 18
September 1998 dan resmi berbadan hukum pada 30 September 1998 [1]. Organisasi
yang berkantor pusat di Marina Del Rey, California ini ditujukan untuk
mengawasi beberapa tugas yang terkait dengan Internet yang sebelumnya dilakukan
langsung atas nama pemerintah Amerika Serikat oleh beberapa organisasi lain,
terutama Internet Assigned Numbers Authority (IANA). ICANN adalah sebuah
organisasi yang mengatur kebijakan tentang penamaan domain dan
pengorganisasian semua DNS server di internet. Lembaga ini dibentuk sejak
tahun 1998. Sebelumnya pengaturan domain dan IP address ini di atur oleh Internic. Baru, setelah tahun 1998 diatur oleh ICANN.
Secara teknis ICANN mengelola fungsi(function)
dari Internet Assigned Numbers Authority (IANA).IANA sendiri meliputi
- Perancangan protokol Address and Routing Parameter Area (ARPA ) top-level domain
- Manajemen Internet DNS root zone untuk top-level domain
- Alokasi penggunaan angka di internet
Komentar
Posting Komentar